PAMULANG (MP) – Dalam suasana penuh khidmat, Wali Kota Tangerang Selatan, Benyamin Davnie, memimpin acara dzikir dan doa bersama untuk menyambut pergantian tahun 2024 menuju 2025. Kegiatan ini digelar di Masjid Daarul Hikmah, Pamulang Barat, pada Selasa (31/12/2024) dan dihadiri oleh ratusan warga, alim ulama, serta tokoh masyarakat.
Benyamin mengajak masyarakat untuk memaknai pergantian tahun dengan kegiatan yang lebih bermanfaat, seperti dzikir dan doa, yang diyakini dapat membawa keberkahan. Ia menegaskan pentingnya spiritualitas dibandingkan dengan perayaan yang bersifat duniawi, seperti pesta kembang api.
“Kalau kita membakar kembang api, yang menikmatinya hanya orang-orang di sekitarnya saja. Tetapi dzikir dan doa kita akan langsung sampai kepada Allah SWT. Inilah yang benar-benar kita butuhkan, semoga membawa kebaikan bagi kita semua,” ujarnya.
Benyamin menyampaikan bahwa kegiatan dzikir dan doa ini sejalan dengan motto Kota Tangerang Selatan: Cerdas, Modern, dan Religius. Ia berharap masyarakat memanfaatkan momen pergantian tahun untuk hal-hal yang positif dan penuh manfaat.
Dalam kesempatan tersebut, ia juga menyoroti pentingnya pembangunan spiritual sebagai landasan utama bagi penguatan sumber daya manusia (SDM). Menurutnya, pembangunan fisik seperti infrastruktur, sekolah, dan fasilitas umum akan lebih optimal jika diimbangi dengan penguatan karakter dan akhlak masyarakat.
“Kita mungkin tidak memiliki sumber daya alam seperti emas, batubara, atau garis pantai, tetapi kita memiliki kekayaan yang jauh lebih berharga, yaitu sumber daya manusia. Ini adalah anugerah Tuhan yang harus kita kelola dengan baik untuk menghadapi tantangan peradaban saat ini,” kata Benyamin.
Acara tersebut juga menjadi ajang apresiasi bagi generasi muda berprestasi. Benyamin menyerahkan hadiah kepada pemenang lomba karya tulis ilmiah yang diselenggarakan oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Tangerang Selatan. Ia mengapresiasi karya-karya kreatif peserta yang mengandung nilai-nilai keagamaan.
Wali kota mengajak seluruh masyarakat untuk terus memperkuat fondasi pembangunan SDM yang unggul. Ia optimis bahwa dengan keseimbangan antara pembangunan fisik dan spiritual, Tangerang Selatan dapat menjadi kota yang semakin maju, sejahtera, dan bermartabat.